Oh, ternyata malam masih mencekam
Dengan udara yang pengap, sepertinya gravitasi sudah lenyap
Jangkrik pun enggan berbunyi, beserta kelelawar yang nampaknya terlelap hangat di serabut pohon bambu
Tidak seperti senja lalu saat ku menunggu malam dengan begitu antusiasnya
Sekarang,
Malam tetap malam
Gelap tetap gelap
Malam butuh apa?
Malam membutuhkan apa yang dibutuhkan gelap
Anggap saja gelap itu aku
Aku butuh apa?
Jangan tanya aku, lidahku rasanya terlalu kaku untuk bergerak
Lalu tanya siapa?
Itu dia pertanyaannya,
Mengapa kamu tanya-tanya?
Rabu, 03 Juni 2009
Diposting oleh Unknown di 19.43
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
2 komentar:
ih bagus
hehe thanks
Posting Komentar